CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Selasa, 29 Juli 2008

Polifenol pada Anggur Menjaga Jantung Tetap Sehat



Sejak lama para ahli mengindikasikan bahwa kebiasaan meminum anggur merah dengan takaran yang cukup dan teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Namun demikian, rahasia dibalik manfaat minuman ini bagi jantung memang belum dapat diketahui secara pasti.

Kini, misteri tersebut mampu dipecahkan oleh para ahli dari Queen Mary University London Inggris. Dalam temuan terbaru yang dipublikasikan jurnal kesehatan Nature edisi 20-27 Desember, para ahli mengungkapkan bahwa zat yang disebut polifenol adalah kunci dari manfaat anggur merah ini.

Pemimpin penelitian, Dr. Roger Corder, menjelaskan bahwa polifenol -- zat yang juga terkandung dalam kulit buah anggur -- dapat menurunkan produksi protein tubuh yang memicu timbulnya penyumbatan pada pembuluh darah yang disebut endothelin-1. Roger menambahkan, polifenol bekerja dengan cara menghambat kerja enzim tirosin kinase -- yang berperan dalam regulasi sel-sel tubuh -- sehingga enzim tersebut akan menekan produksi endothelin.

"Kami percaya bahwa anggur merah mengandung zat polifenol tertentu yang dapat menghambat kerja enzim tirosin kinase, dan pengaruh inilah yang akan menimbulkan supresi terhadap sistesis endothelin. Pengaruh yang kami gambarkan ini sama sekali tidak berhubungan dengan antioksidan yang berhubungan dengan polifenol," papar Roger yang melakukan riset menggunakan sel arteri sapi yang diobati ekstrak bebas alkohol dari berbagai macam anggur, seperti anggur merah, putih dan rose wine.

Dalam penelitian sebelumnya, polifenol sering dikaitkan dengan zat antioksidan yang berfungsi menetralisir radikal bebas, suatu produk sampingan dari proses kimiawi tubuh yang cukup mengganggu. Akan tetapi, dengan hasil temuan terbaru itu para ahli dapat menunjukkan adanya mekanisme baru dari manfaat anggur merah.

Polifenol sendiri dikenal sebagai jenis bioflavonoid yang dapat ditemukan pada tanaman lain termasuk teh, kopi, anggur merah segar, kacang merah, kismis, buah prem. Penelitian sebelumnya juga menyebutkan, polifenol 100 kali lebih efektif dari vitamin C dan 25 kali lebih efektif dari vitamin E. Kemampuan inilah yang mungkin menjadi jawaban, mengapa teh atau anggur merah kemudian juga bisa mencegah serangan jantung atau penyakit berat lainnya seperti kanker.

0 komentar: